7 Taman Nasional Jepang yang Wajib Dikunjungi untuk Pecinta Alam

7 Taman Nasional Jepang yang Wajib Dikunjungi
Jepang tidak hanya dikenal karena budayanya yang kaya dan kota-kotanya yang modern, tetapi juga keindahan alam yang luar biasa. Taman Nasional Jepang menawarkan berbagai lanskap yang memukau, mulai dari gunung berapi, hutan hijau, hingga danau yang tenang. Berikut adalah tujuh taman nasional terbaik di Jepang yang wajib Anda kunjungi.
Mengapa Taman Nasional Jepang Patut Dikunjungi?
Keindahan Alam yang Beragam
Jepang memiliki 34 taman nasional yang tersebar di seluruh negeri, masing-masing dengan karakter unik. Anda dapat menemukan hutan belantara, gunung berapi aktif, hingga pantai tropis.
Pengalaman Aktivitas Outdoor
Beragam aktivitas seperti hiking, bersepeda, berkemah, hingga menikmati onsen di tengah alam dapat Anda lakukan di taman nasional Jepang.
Baca Juga: Panduan Pemandian Air Panas Jepang
Daftar 7 Taman Nasional Jepang yang Harus Anda Kunjungi
1. Shiretoko National Park (Hokkaido)

Terletak di ujung timur Hokkaido, taman nasional ini merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Shiretoko terkenal dengan pemandangan liar yang menakjubkan, air terjun yang mengalir ke laut, dan populasi beruang coklat.
2. Nikko National Park (Tochigi)

Taman nasional ini adalah rumah bagi kuil-kuil bersejarah seperti Kuil Toshogu, serta air terjun Kegon yang memukau. Nikko menjadi tujuan populer saat musim gugur berkat dedaunan berwarna-warni.
3. Fuji-Hakone-Izu National Park (Kanagawa)

Gunung Fuji menjadi daya tarik utama taman nasional ini. Anda juga bisa menikmati keindahan Danau Kawaguchi dan onsen di Hakone. Taman ini menawarkan kombinasi sempurna antara keindahan alam dan kemudahan akses.
Baca Juga: Menikmati Keindahan Danau Kawaguchi
4. Yakushima National Park (Kagoshima)

Terkenal dengan hutan kunonya yang dihuni pohon cedar raksasa, Yakushima adalah tempat yang terinspirasi dari film Princess Mononoke. Pulau ini juga menjadi rumah bagi flora dan fauna unik.
5. Daisetsuzan National Park (Hokkaido)

Sebagai taman nasional terbesar di Jepang, Daisetsuzan menawarkan pengalaman hiking yang luar biasa dengan pemandangan gunung berapi dan sumber air panas.
6. Setonaikai National Park (Hiroshima & Okayama)

Taman nasional ini meliputi Laut Pedalaman Seto dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Anda bisa menjelajahi Pulau Miyajima yang terkenal dengan Kuil Itsukushima.
7. Akan-Mashu National Park (Hokkaido)

Taman ini terkenal dengan Danau Mashu yang memiliki air terjernih di dunia. Pemandangan gunung berapi dan mata air panas menjadi daya tarik tambahan.
Baca Juga: Wisata Musim Dingin di Jepang
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Taman Nasional Jepang
1. Hiking
Jalur pendakian di taman nasional seperti Daisetsuzan dan Yakushima menawarkan pemandangan yang memukau.
2. Fotografi
Bawa kamera Anda dan abadikan keindahan alam di tempat-tempat seperti Danau Mashu dan Gunung Fuji.
3. Onsen
Nikmati sumber air panas di dekat taman nasional, seperti Hakone di Fuji-Hakone-Izu National Park.
Tips Mengunjungi Taman Nasional Jepang
1. Periksa Cuaca
Pastikan Anda memeriksa cuaca sebelum berkunjung, terutama jika berencana melakukan aktivitas outdoor.
2. Bawa Perlengkapan yang Tepat
Gunakan pakaian yang sesuai untuk hiking atau aktivitas di luar ruangan. Jangan lupa membawa kamera, botol air, dan makanan ringan.
3. Hormati Alam
Ikuti peraturan taman nasional, seperti tidak membuang sampah sembarangan dan tidak mengganggu satwa liar.
Kesimpulan
Mengunjungi Taman Nasional Jepang adalah cara sempurna untuk menikmati keindahan alam Negeri Sakura. Dari pemandangan Gunung Fuji hingga hutan kuno di Yakushima, setiap taman nasional menawarkan pengalaman yang unik dan tak terlupakan.
Baca Juga:
- Panduan Pemandian Air Panas Jepang
- Menikmati Keindahan Danau Kawaguchi
- Wisata Musim Dingin di Jepang
Untuk inspirasi lebih lanjut tentang wisata di Jepang, kunjungi Instagram Howliday dan YouTube Howliday Travel. Rencanakan liburan Anda sekarang dan nikmati keindahan Jepang yang tiada duanya!
2 thoughts on “7 Taman Nasional Jepang yang Wajib Dikunjungi untuk Pecinta Alam”
Comments are closed.